Solsel, kopasnews.com – Bupati Solok Selatan, Khairunas menjawab keluhan masyarakat Nagari Talo, Kecamatan Sangir Balai Janggo, terkait perbaikan infratruktur jalan, pendidikan dan kesehatan.
Bupati menyampaikan, menuju lokasi Camping Ground pihaknya dan rombongan merasakan kondisi infratruktur jalan dari Teluk Air Putih menuju Simpang PB hingga sampai ke Talao. Dia menyebut semua orang yang melewati akan merasakan buruknya infratruktur fisik tersebut.
“Ini janji saya tahun lalu kepada masyarakat Taloa saat safari ramadhan. 12 KM ini akan kita tuntaskan di tahun 2023, setidaknya pengerasan,” ungkap Bupati Khairunas dihadapan masyarakat Talao pada malam Camping Ground, Sabtu (18/2/2023) di Lapangan Bola Kaki Talao.
Dia memerintahkan Sekretaris Daerah Solsel Syamsurizaldi untuk menyurati tiga perusahaan dalam minggu ini, PTPN VI, PT KSI dan PT TKA.
“Nanti kita undang perusahaan, kita percepat perluasan jalan Talao-Mercu-Sungai Sungkai. Kita akan berkabolorasi dengan 3 perusahaan di Sangir Balai Janggo ini,” terangnya didampingi Wabup Yulian Efi.
Bukan hanya infratruktur yang dikabulkan Pemkab untuk masyarakat Talao, Kecamatan Sangir Balai Janggo. Tapi pelayanan kesehatan gratis, pelayanan Kependudukan dan Pencattan Sipil, perizinan, dan senam.
“Seluruh dinas kita kerahkan untuk masyarakat Talao lewat camping ground ini. Termasuk mengerahkan medis dari delapan Puskesmas di Solsel,” tuturnya.
Baca Juga : Tandai LGT Terisolasi Karena Dua Hal Yang Belum Tuntas Dibangun Pemerintah
20 tahun lalu dengan dibandingkan hari ini, sangat jauh perubahan Talao. Saat berkunjung ke sekolah, jumlah siswanya sudah ratusan orang.
Secara bertahap dan berposes pihaknya lanjut Bupati, akan memajukan beberapa sisi pembangunan di Talao termasuk di Nagari lainnya di Solok Selatan.
“Pagi tadi juga dilaksanakan kegiata off road, sebagai bentuk upaya geliatkan pembangunan fisik daerah,” terangnya.
Bahkan Bupati menyebut, dua ruas jalan di Solok Selatan akan dilakukan perubahan status. Mulai dari jalan Sungai Sungkai-Sungai Rumbai yang sebelumnya jalan provinsi diubah menjadi jalan nasional.
Jalan Teluk Air Putih-Simpang PB dirubah statusnya dari jalan Kabupaten menjadi jalan Provinsi.
“Dengan keterbatasan anggaran, tentu kita berharap anggaran Provinsi dan Pusat untuk pembangunan di daerah,” paparnya.
Sementara, Tokoh Pemuda Masyarakat Talao, Rosi Arya, menyebutkan, biasanya kalau tidak ada kegiatan hiburan seperti kuda lumping dan sepak bola, masyarakat tidak akan banyak datang. Tapi malam hari ini dengan kehadiran Bupati dan Wabup, masyarakat memadati area camping ground di lapangan sepak bola Talao.
“Bukan kami ke Padang Aro, tapi Bupati dan rombongan yang datang ke Nagari Talao membawa seluruh program dan pembangunan Talao,” ucapnya.
“Kami minta kelanjutan realisasi perbaikan jalan di Nagari Talao, seperti janji Pak Bupati dan Ketua DPRD saat safari ramadhan tahun lalu. Tahun ini, Alhamdulillah akan dikabulkan Bupati,” ulasnya.
Dia mengatakan, masalah pendidikan, banyak masyarakat yang kurang mampu di Nagari Talao. Namun beasiswa untuk masyarakat disini melalui Baznas Solsel juga sudah disalurkan berupa beasiswa pendidikan.
“Kami juga butuh ambulan untuk fasilitas kesehatan masyarakat, termasuk merindukan jalan aspal yang akan direalisasikan Pemkab Solsel,” pungkasnya. (adi)
