Lebih dari Sekadar Kopi: Teras Kopi Pak Datuak, Wisata Rasa dan Edukasi di Solok Selatan

Salah seorang karyawan Teras Kopi Pak Datuak sedang menyeduh kopi. Dok Kopasnews.com
Salah seorang karyawan Teras Kopi Pak Datuak sedang menyeduh kopi. Dok Kopasnews.com

 

Solok Selatan,Kopasnews.com – Siapa bilang tempat nongkrong hanya sebatas menyeruput kopi dan berbincang ringan? Di jantung Solok Selatan, tepatnya di Simpang Tambang, Padang Aro, Nagari Lubuk Gadang, berdiri sebuah UMKM yang mengubah pandangan itu: Teras Kopi Pak Datuak.

Meski masa liburan telah usai, tempat ini tetap menjadi magnet bagi para penikmat kopi dan pencinta suasana natural. Dengan konsep kafe terbuka yang berpadu dengan alam perbukitan Sangir yang sejuk, Teras Kopi Pak Datuak menyuguhkan pengalaman lebih dari sekadar menikmati minuman hangat.

 

Dari secangkir Kopi Sangir yang khas, hingga Jasmine Green Tea dan White Tea yang menyegarkan, setiap hidangan di sini menyimpan kisah dari tanah Solok Selatan. Namun yang membuat tempat ini istimewa adalah fungsinya yang jauh melampaui sebuah kafe biasa.

 

“Di sini kami tidak hanya menyeduh kopi, kami juga menyeduh cerita dan semangat bersama,” ujar Attila Majidi Datuak Sibungsu, sang pendiri, saat ditemui pada Minggu (13/4/2025).

Baca Juga : 

Generasi Muda Disiapkan Jadi Kader Peduli Lingkungan Lewat Mitigasi Bencana

Sejak dibuka tahun 2018, Teras Kopi menjelma menjadi ruang inklusif bagi siapa saja. Mulai dari petani kopi, mahasiswa magang, hingga pengunjung dari instansi pemerintah, semua belajar dan berbagi di bawah atap sederhana yang dikelilingi hijau alam. Edukasi tentang kopi diberikan dari hulu hingga hilir dari pemilihan bibit, pengolahan pasca panen, hingga teknik penyajian kopi yang penuh seni.

 

Lebih dari itu, Pak Datuak mengembangkan tempat ini sebagai gerakan agripreneur milenial, sebuah upaya memberdayakan petani lokal agar mampu menghasilkan kopi berkualitas tinggi yang kompetitif di pasar nasional, bahkan internasional.

 

“Setiap tegukan punya makna. Kami ingin kopi bukan hanya sekadar minuman, tapi jembatan pemahaman antara konsumen dan petani,” tambahnya.

 

Fasilitas di Teras Kopi pun mendukung kenyamanan: tersedia Wi-Fi gratis, lahan parkir luas, dan suasana hening jauh dari hiruk pikuk kota. Tak heran jika banyak komunitas menjadikan tempat ini sebagai titik temu diskusi hingga brainstorming ide-ide kreatif.

 

Yang menarik, Teras Kopi juga menjadi wadah pembelajaran nyata bagi mahasiswa. Lewat program magang, mereka tidak hanya belajar teori wirausaha, namun juga langsung terjun ke lapangan, memahami proses pertanian dan bisnis kopi secara menyeluruh.

Baca Juga : 

Attila Majidi Dt Sibungsu, Duta Petani Andalan Kementan RI Dari Solok Selatan

“Di kampus mereka belajar teori, di sini mereka mencicipi dunia nyata. Dari menanam kopi hingga menyajikannya sendiri kepada pelanggan,” jelas Attila.

 

Dengan pendekatan holistik, Teras Kopi Pak Datuak tidak hanya meramu kopi, tapi juga masa depan. Menjadi ruang kolaborasi, pusat edukasi, dan tempat rehat yang menenangkan. ia tumbuh menjadi ikon baru di Solok Selatan yang tak boleh dilewatkan.

Kalau kamu mencari tempat yang bisa menyatukan rasa, suasana, dan inspirasi. Teras Kopi Pak Datuak adalah jawabannya. (adi)

error: Content is protected !!