Kopasnews.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solok Selatan mengimbau masyarakat untuk cerdas dalam menentukan pilihan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. KPU menegaskan bahwa pemilih yang cerdas akan berkontribusi pada pemilu yang berkualitas dan menghasilkan pemimpin terbaik untuk daerah.
Dalam acara Konsolidasi KPU dengan Media Massa di kafe Liki pada Jumat (1/11/2024), Plh Ketua KPU Solok Selatan, Syaiful Amri, menekankan pentingnya pemilih yang tidak terpengaruh oleh bujuk rayu politik uang atau intimidasi saat memilih Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat, serta Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan.
“Kami mengajak masyarakat untuk memilih berdasarkan rekam jejak calon pemimpin yang dinilai mampu membawa Kabupaten Solok Selatan ke arah yang lebih baik dalam lima tahun ke depan,” ujarnya.
Baca Juga :Debat Publik Pertama Paslon Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan Adu Gagasan Visi Misi
Syaiful juga menyampaikan bahwa jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Solok Selatan mencapai 127.527, sehingga sosialisasi dari KPU tidak dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat secara langsung. Dalam hal ini, peran media menjadi sangat penting untuk menyampaikan informasi terkait pemilu dan perkembangan tahapan yang telah dilalui oleh KPU.
Konsolidasi dengan media ini diharapkan dapat menghasilkan kerjasama yang konkret dalam pemberitaan, mengingat masih ada masyarakat yang skeptis terhadap tugas KPU. “Dengan informasi yang tepat, masyarakat akan lebih memahami proses pemilu yang sedang berjalan,” jelasnya.
Sementara, Koordinator Divisi Sosialisasi, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Novia Syahfitri, menjelaskan bahwa KPU telah memfasilitasi calon pasangan untuk melaksanakan kampanye di TVRI Padang pada 29 Oktober 2024. Menjelang hari pemungutan suara, sosialisasi yang intensif menjadi sangat penting.
Baca Juga : 16 Unit Rumah Alami Kerusakan Akibat Diterjang Badai
“Kami menggandeng media sebagai mitra untuk menjangkau masyarakat luas dengan informasi terkini tentang pemilu,” tambahnya.
Sosialisasi ini akan terus berlangsung mengingat semakin dekatnya hari pencoblosan. KPU bersama Badan Adhoc dan berbagai organisasi kemasyarakatan telah melaksanakan lebih dari 35 kegiatan sosialisasi di tujuh kecamatan di Solok Selatan, termasuk program kafe demokrasi.
“Kami juga akan melaksanakan sosialisasi di daerah-daerah sulit, seperti Lubuk Ulang Aling di Kecamatan Sangir Batang Hari, untuk meningkatkan partisipasi pemilih,” ungkap Novia.
Baca Juga : Badan Adhoc Tulang Punggung KPU Penentu Kesuksesan Pilkada Serentak 2024
KPU menegaskan bahwa azas pemilihan yang jujur, umum, rahasia, dan adil tetap menjadi pedoman dalam pelaksanaan pemilu. Selain itu, pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) telah dilakukan, dan pelantikan akan dilaksanakan pada 7 November.
Pendaftaran pemantauan pemilihan juga akan diumumkan kepada media dengan persyaratan yang akan berlaku, yang dibuka pada 16 November 2024. (ads)