Kopasnews.com – Sebanyak 9 Calon Ketua sudah mendaftar pada Konferensi Luar Biasa Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Barat akan digelar pada tanggal 22 Mei 2024 di aula Kantor Gubernur Sumbar.
Perhelatan ini menjadi yang pertama di Indonesia dalam era kepemimpinan Hendri Ch Bangun sebagai Ketua PWI Pusat, dan mendapat perhatian luar biasa dari insan pers Sumbar.
Menurut Lailatul Aidil, anggota Seksi Registrasi dan Pendaftaran Bakal Calon Ketua PWI Sumbar, hingga saat ini sudah sembilan kandidat yang mendaftarkan diri untuk mengikuti pemilihan. Mereka adalah Emil Mahmudsyah (Tribun Padang), Refdi Iwan (Essa TV), Almudazir (Mimbar Sumbar), Adrian Tuswandi (Tribun Sumbar), Eko Yance (Khasanah), Heranof Firdaus (Minang Satu), Edi Jarot (Koran Padang), Wydia Navis (Singgalang), dan Zul Effendi (Haluan).
Lailatul Aidil menambahkan bahwa jumlah pemilih yang berpartisipasi dalam konferensi ini mencapai sekitar 306 orang. “Pemilih terlebih dahulu akan disahkan oleh Dewan Pers,” ujarnya.
Baca Juga : Ribuan Undangan Hadir Saat Ketua PWI Solsel Baralek Gadang
Baca Juga : Jusuf Kalla Blusukan ke Lokasi Bencana Hingga ke Posko Tanggap Darurat
Dalam bursa pencalonan, persaingan sengit diprediksi akan terjadi antara dua pasangan kandidat. Heranof Firdaus dijagokan untuk posisi Ketua PWI Sumbar dengan Eko Yance sebagai Ketua Dewan Kehormatan, sementara pasangan lainnya adalah Wydia Navis yang dijagokan sebagai Ketua PWI Sumbar dan Zul Effendi sebagai Ketua Dewan Kehormatan.
Proses pendaftaran bakal calon telah dibuka hingga 15 Mei 2024, dengan batas akhir pengembalian formulir pada 16 dan 17 Mei. Setelah itu, tim verifikasi akan melakukan pemeriksaan dan mengumumkan calon yang lolos seleksi pada 28 Mei 2024.
Para anggota PWI di Padang berharap konferensi kali ini menghasilkan keputusan yang maksimal dan berjalan dengan lancar tanpa merugikan pihak manapun.
“Kami berharap semuanya berjalan baik dan lancar,” ungkap beberapa anggota PWI Sumbar.
Konferensi ini bukan hanya menjadi ajang pemilihan ketua baru, tetapi juga momentum penting bagi kemajuan PWI Sumatera Barat di masa mendatang. (rfk)
