Solsel, kopasnews.com – Rumah Tahfidz salah satu program religius dalam menciptakan generasi Solok Selatan berakhlak Islami. Dituntut tidak hanya mampu baca alquran, memahami isi dari alquran saja. Tapi lebih kelada pemahaman penyelenggaraan jenazah.
“Dengan kita launching program rumah tahfidz se Solsel, dengan harapan tercipta generasi berakhlak islami. Pintar mengaji, hafal alquran, memahami isi alquran, dan penyelenggaraan jenazah,” ujar Bupati Solok Selatan, Khairunas, Senin (31/10/2022).
Dia menuntut semua pihak mulai ditingkat Jorong, Nagari, Kecamatan hingga ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk saling berkoordinasi dalam mensukseskan program satu jorong satu rumah tahfidz.
Baca Juga : Ini Mamfaat Pengajian Hadist Setiap Jumat Malam di Islamic Center PP
Program ini sebut Khairunas sudah dilaksanakan jauh-jauh hari oleh masyarakat dan Kementerian Agama.
“Kita Pemkab Solsel hanya tinggal mengoptimalkan. Sebab program ini sudah dilaksanakan masyarakat dan Kemenag jauh-jauh hari di Solsel,” terangnya.
Dia memaparkan bagaimana generasi Solok Selatan minimal bisa pandai mengaji, memandikan mayat, jadi imam, dan berdoa.
Banyak terlihat ditengah masyarakat untuk memandikan mayat susah, menunggu orang yang bisa. Bukan keluarganya. Tapi kedepan yang meninggal orang tuanya, keluarga, anaknya harus bisa menyelenggarakan jenazah orang tuanya, keluarganya dan tetangganya.
“Anak kita pejabat, kaya. Tapi ketika meninggal orang tuanya, harus orang lain memandikan, mensholatkan dan memakamkan. Kedepan harus anaknya langsung,” jelasnya.
Geberasi Islam yang memahami pelaksanaan Islam itu harus dibekali mulai dari sekarang, sehingga tercipta anak-anak yang nanti tumbuh besar dengan ilmu agama. Ilmu yang bermamfaat dunia dan akhirat.
Baca Juga : Camat SBJ Motor Penggerak Tercepat Program Tahfidz di Solsel
“Rumah tahfidz ini bukan cita-cita kami sebagai kepala daerah, tapi misi hafidz ini kita bersama-sama melakukannya dan menjadi tanggungjawab kita bersama,” ungkapnya.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkab Solok Selatan, Mahadolok Ritonga mengatakan, bahwa launching rumah tahfidz sebagai program religius Pemkab, diwujudkan dalam membentuk dedikasi generasi yang islami di masa mendatang. (adi)