PKB Sudah Rampungkan 100 Persen Upload Data Sipol

20220801 1803401659351861597
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar bersama jajaran DPP PKB

Jakarta, kopasnews.com – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah merampungkan tahapan pendaftaran partai dengan upload data ke Sistem Informasi Partai Politik (Sipol) Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Sekretaris Jenderal DPP PKB M.Hasanuddin Wahid bersyukur karena PKB sudah 100 persen upload data pendaftaran ke Sipol KPU.

Dia mengapresiasi kerja keras seluruh pengurus DPW, DPC dan tim Sipol PKB atas suksesnya mendaftarkan ke Sipol KPU dalam keikut sertaan PKB pada Pemilu 2024.

“Alhamdulillah kita PKB sudah menyelesaikan pendaftaran 100 persen ke Sipol KPU RI untuk keikutsertaan PKB pada Pemilu 2024 mendatang,” ungkap M.Hasanuddin Wahid, Kamis (28/7/2022) di Jakarta.

Dia menutur dengan telah mempersiapkan diri dengan matang terutama terkait teknologi dan Sumber Daya Manusia (SDM), sehingga tidak didapati masalah yang berarti saat input data PKB ke Sipol KPU.

Semua ini tidak lepas dari arahan dan motivasi dari Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar (cak Imin), agar terue upgrade teknologi Sipol dan dilakukan secara kontinue kepada tim.

“Terkait kepengurusan PKB lengkap, dari DPP, DPW, DPC sampai DPAC. Semua Kecamatan atau Distrik di 7.266 Kecamatan ada pengurus DPAC PKB-nya,” ungkap Anggota Komisi X DPR RI.

Sebelumnya Ketua KPU RI Hasyim Asyari merilis kabar enam Partai Politik telah dinyatakan rampung upload data ke dalam Sistem Informasi Partai Politik (Sipol).

Ke enam partai tersebut yakni PDIP, Golkar, Partai Perindo, PKB, Gerindra, dan Demokrat.

Hasyim mengatakan data terbaru hingga Rabu (27/7 2022), sebanyak enam partai politik yang telah tuntas mengisi semua syarat dalam Sipol.

“Dalam catatan monitor kami itu ada enam parpol nasional yang input dan unggah data Sipolnya sudah 100 persen,” kata Hasyim.

Keenam partai tersebut telah melakukan input data sejak sejak 24 Juni silam dan akan berakhir lima hari sebelum dimulainya tahapan pendaftaran parpol tanggal 14 Agustus. Meski begitu, Hasyim menyatakan masih ada sejumlah Parpol yang hingga kini masih terus berusaha melengkapi data di Sipol.

“Partai yang lain-lain ada 75 persen, 80 persen dan 90 persen. Juga masih banyak yang upload 25 hingga 40 persen,” tuturnya.