Kopasnews.com – Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Solok Selatan mendorong penguatan peran Pelayanan Informasi Nagari se-kabupaten dalam rangka pelaksanaan keterbukaan informasi publik.
Kepala Dinas Kominfo Solok Selatan, Firdaus Firman, menegaskan pentingnya transparansi dalam setiap pelaksanaan kegiatan dan realisasi anggaran oleh badan publik.
“Kewajiban keterbukaan informasi berlaku bagi semua badan publik yang menggunakan anggaran negara, baik dari APBN/APBD maupun sumber pendanaan lainnya. Ini adalah amanat undang-undang,” ujar Firdaus Firman.
Firdaus menekankan bahwa seluruh nagari harus secara aktif menyampaikan informasi kepada masyarakat, terutama di era keterbukaan informasi saat ini. “Sampaikan informasi dengan baik dan benar sebagai bagian dari pemenuhan hak masyarakat,” tambahnya.
Baca Juga : KPU Sosialisasikan PSU DPD RI Agar Partisipasi Pemilih Tak Menurun
Acara ini berlangsung selama tiga hari, dari Selasa hingga Kamis (25-27/6/2024), dan diikuti oleh 46 nagari se-Kabupaten Solok Selatan. Pelaksanaan kegiatan dibagi menjadi tiga sesi:
Hari pertama di Kantor Camat Sungai Pagu untuk nagari di Kecamatan Sungai Pagu, Kecamatan Pauh Duo, dan Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh.
Hari kedua di Kantor Camat Sangir Jujuan untuk nagari di Kecamatan Sangir Jujuan, Sangir Balai Janggo, dan Sangir Batang Hari.
Hari terakhir di Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika untuk nagari di Kecamatan Sangir.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan semakin banyak nagari yang aktif dalam menyampaikan informasi publik melalui PPID, sehingga tercipta nagari yang informatif di Solok Selatan. (adi)
