Kopasnews.com – Sumatera Barat (Sumbar) merupakan salah satu provinsi tempat perolehan suara dominan capres dan cawapres nomor 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar pada Pemilu 2024. Di level pemilihan legislatif (pileg), parpol pengusung mendapat limpahan suara atau efek ekor jas atas pencalonan sosok Anies-Muhaimin.
Dari hasil real count KPU dari laman Pemilu 2024 KPU, untuk daerah pemilihan (dapil) Sumbar 1, jumlah suara masuk pada Sabtu (17/2) pukul 14.45 WIB, sudah mencapai 47,39 persen. Angka itu setara 4.725 tempat pemungutan suara (TPS) dari 9.970 TPS.
Hasilnya, terdapat delapan parpol yang berpotensi mengantarkan caleg ke Senayan atau DPR RI. Yaitu, PKB, Gerindra, PDIP, Golkar, Nasdem, PKS, PAN, dan Demokrat.
Adapun jumlah suara sementara yang diperoleh parpol tersebut sebagai berikut:
PKB: 32.743 (5,86 persen)
Gerindra: 91.225 (16,31 persen)
PDIP: 54.021 (9,66 persen)
Golkar: 71.809 (12,84 persen)
Nasdem: 106.050 (18,96 persen)
PKS: 62.648 (11,2 persen)
PAN: 69.191 (12.37 persen)
Demokrat: 25.230 (4,51 persen)
Menariknya, meski capres-cawapres Ganjar-Mahfud tidak mendapat banyak suara di Sumbar pada Pilpres 2024, PDIP diprediksi dapat mengantarkan satu calegnya ke Senayan. Padahal pada Pemilu 2019, PDIP tidak ada perwakilan dari Sumbar 1 di Senayan.
PKB memberikan kejutan di Sumbar 1. Selama ini tidak ada caleg PKB dari Sumbar 1 atau Sumbar 2 berhasil melaju ke DPR RI. Kali ini, khusus dapil Sumbar 1 ada potensi ada kandidat yang masuk ke Senayan.
Baca Juga : Bawaslu Sebut Tak Ada Pelanggaran Pendistribusian Logistik, Begini Kondisi Petugas KPPS
Sementara itu, berikut para caleg dari kedelapan parpol di dapil Sumbar 1 yang mendapat suara dominan.
1. PKB
Di PKB potensi caleg yang bisa masuk DPR RI ada satu, yaitu Rico Alviano dengan perolehan suara (12.347).
2. Gerindra
Partai Gerindra pada Pemilu 2019 berhasil mengantarkan dua calegnya ke Senayan. Tahun ini ada potensi tiga. Semua nanti tergantun hasil perhitungan terakhir di KPU. Berikut tiga caleg Partai Gerindra dengan suara tertinggi. Yaitu, Andre Rosiade mendapat suara tertinggi, yakni 38.674. Lalu disusul Vasko Ruseimy (12.296 suara), dan dr. Suir Syam (11.329 suara).
3. PDIP
Meski capres Ganjar-Mahfud mendapat suara sangat kecil di Sumbar, bukan berarti caleg yang maju di PDIP tidak memiliki kesempatan lolos ke DPR RI. Dari Sumbar 1, ada dua caleg PDIP yang memiliki suara cukup tinggi. Yakni, Alex Indra Lukman (20.453 suara) dan Zahra Mardia Anwar (15.929 suara).
4. Golkar
Di Partai Golkar terdapat tiga caleg yang mendapatkan suara cukup besar. Akan tetapi potensi berapa caleg Golkar dari Sumbar 1 lolos ke DPR RI belum jelas. Apakah satu atau dua. Ketiga caleg yang mendapat suara dominan yaitu Zigo Rolanda (22.817 suara), Darul Siska (17.266 suara), dan Weno Aulia (13.184 suara).
5. Nasdem
Partai Nasdem diperkirakan mendapat efek ekor jas atas pencalonan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024. Meski dari hitung cepat suara Anies-Muhaimin tertinggal jauh dari Prabowo Subianto, namun caleg dari Partai Nasdem di dapil Sumbar 1 bakal lolos lebih dari satu. Sebelumnya, Nasdem hanya mampu mengantarkan 1 caleg ke Senayan.
Berikut tiga caleg Nasdem yang mendapat suara dominan di Dapil Sumbar 1:
Lisda Hendrajoni (30.118)
Irwan Afriadi (16.787)
Sahdiq Pasadigoe (18.802)
Fauzi Bahar (13.383)
Suherman (11.231)
6. PKS
PKS disebut-sebut berjaya di Sumbar. Bahkan Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah merupakan kader Ketua DPW PKS Sumbar. Sejak Pemilu 2004, PKS tidak pernah absen mengantarkan kadernya ke Senayan dari Dapil Sumbar 1. Pada Pemilu 2024 situasi itu tidak jauh berbeda. Diperkirakan bisa meloloskan satu hingga dua kursi ke Senayan. Caleg dengan dua suara tertinggi dari PKS, yaitu Rahmat Saleh (22.288) dan Hermanto (12.268).
7. PAN
PAN pada masanya pernah berjaya dan menjadi pemenang Pemilu di Sumbar. Pada Pemmilu 2024, PAN diperkirakan dapat mengantarkan satu calegnya ke DPR RI dari Dapil Sumbar 1. Yaitu Athari Ghauti Ardi (34.850)
8. Partai Demokrat
Pada Pemilu 2004 dan 2009, Partai Demokrat menjadi partai besar di Sumbar. Namun, pada Pemilu 2024 belum diketahui nasibnya, apakah bisa mengantarkan salah satu calegnya ke DPR RI atau tidak. Semua nanti tergantung hasil perhitungan suara berjenjang di KPU. Mulai dari kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, hingga KPU RI. Saat ini Partai Demokrat merupakan partai paling bawah persentase suaranya. Adapun caleg yang menunggu harapan untuk lolos dengan suara yang didapatinya adalah Darizal Basir (8.872 suara).
Berdasarkan keputusan KPU bahwasannya di Sumbar 1 alokasi kursi untuk DPR RI sebanyak 8 kursi. Artinya, nama-nama di atas berpotensi tidak lolos atau belum aman. Terutama yang memperoleh suara urutan paling bawah. Sumber : JawaPos.com