Kopasnews.com – Petinggi Iran dan Presiden Iran memutuskan akan menyerang Israel. Hal ini disebabkan pasca penyerangan Israel yang menewaskan 7 penasihat militer Iran tewas termasuk penasihat militer dan komandan senior Iran.
Dikabarkan bahwa Iran bersiap serang Israel, di mana salah satunya dengan bersihkan jalur udara dari penerbangan komersial.
Ali Hosseini Khamenei selaku pimpinan tertinggi Iran perintahkan balas serangan Israel yang menewaskan penasehat militernya di Damaskus Suriah Senin 1 April 2023 lalu.
Khamenei menegaskan bahwa rezim zionis akan dihukum dan pihaknya akan membuat Israel menyesali kejahatan ini dan kejahatan lainnya.
Hal senada juga dikatakan oleh Ibrahim Raisi selaku Presiden Iran yang mengancam bahwa serangan itu akan mendapat jawaban dari pemerintah Iran.
Baca Juga : Perkuat Pertahanan Kemenhan Beli Dua Unit Kapal Selam Clas 1800-2800
Sedangkan pihak Israel sendiri masih belum mengungkapkan pertanggung jawaban atas serangan pada Senin malam tersebut.
Yoav Gallant selaku Menteri Pertahanan Israel mengatakan bahwa pihaknya tengah berperang diberbagai bidang baik secara ofensif maupun defensif.
“Kami beroperasi di mana saja, setiap hari, untuk mencegah musuh-musuh kami memperoleh kekuatan dan untuk memperjelas kepada siapa pun yang akan melawan kami di seluruh Timur Tengah. Bagi siapa saja yang akan merasakan akibat yang sangat mahal dari tindakan melawan Israel,” tambahnya.
Atas pernyataan dari pimpinan Iran tersebut, pihak Israel sendiri juga telah mengeluarkan peringatan pada warganya khusus di Tel Aviv untuk bersiap-siap menghadapi serangan dari Iran.
Selain itu juga tersebar di berbagai platform media sosial yang menyebutkan jika warga Israel mulai meninggalkan negara tersebut untuk menyelamatkan diri di lansir dari Disway.id. (*)