Kerinci, kopasnews.com – Gunung Kerinci yang berstatus level II atau waspada, yang sebelumnya beberapa kali menyemburkan abu vulkanik dengan ketinggian diperkirakan 900 meter diatas puncak atau 4.705 meter diatas permukaan laut.
Sekarang akibat erupsi tersebut Gunung tertinggi di Sumatera itu sudah mengeluarkan lahar dingin. Terlihat mengalir di Sungai Wisata Rawa Bento hingga menumbun puluhan hektar sawah warga di Nagari Sungai Rumpun, Kecamatan Gunung Tujuh, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.
“Sekitar 10 hektar sawah warga kami tertimbun lahar dingin berwarna hitam pekat. Selain itu sungai dengan kedalaman 13 meter juga sudah menjadi lapangan karena tertimbun material lahar dingin akibat dari erupsi gunung kerinci,” kata Kepala Desa Sungai Rumpun, Herman, Selasa (17/1/2023) dikutip dari Sekato.co.id.
Menurutnya ada sekitar 10 hektar areal persawahan yang tertimbun oleh limpahan lahar dingin akibat erupsi Gunung Kerinci. Sungai dengan kedalaman 13 meter sekarang saat ini sudah menjadi lapangan dari tumpukan lahar dingin.
Selain sawah, lahar dingin juga menimbun aliran wisata Sungai Rawa Bento.
Baca Juga : Gunung Semeru Meletus, Keluarkan Awan Panas dan Lava
“Lahar dingin dibawa air hujan ke muara di Desa Sungai Rumpun ini. Malam tadi masih terjadi banjir Lahar Dingin,” paparnya.
Dia menyebut, posisi sungai di daerah itu membelah desa. Saat ini, sungai dengan kedalaman sekitar 13 meter itu sudah seperti lapangan karena tertimbun lahar dingin.
Kades berharap ada bantuan dari pemerintah terkait sawah yang terendam banjir material lahar dingin ini.
“Harapan kami adanya bantuan dari pemerintah untuk normalisasi sungai dan pembangunan turap serta sabodam penyaringan lahar dingin areal sawah sekitar 250 hektare,” ucapnya. (*)