Solsel, kopasnews.com – Sebanyak 95,56 persen dari 182.182 jiwa penduduk Solok Selatan (Solsel), telah terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Dengan rincian sebanyak 61.362 jiwa terdaftar dalam kepesertaan penerima bantuan iuran APBN, dan 59.271 jiwa terdaftar dalam kepesertaan penerima bantuan iuran APBD.
“39.240 jiwa terdaftar dalam kepesertaan pekerja penerima upah, 12.587 jiwa terdaftar dalam kepesertaan mandiri, dan 1.627 jiwa terdaftar dalam kepesertaan bukan pekerja,” kata Bupati Solok Selatan, Khairunas, Selasa (1/8/2023) saat peresmian Rumah Sakit Batang Sangir di Lubuk Malako.
Baca Juga : Pelayanan Kesehatan di RSUD Solsel Harus Ditingkatkan
Bahkan Pemerintah Kabupaten Solok Selatan secara resmi melakukan launching Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan kesehatan semesta dengan jaminan kesehatan masyarakatnya sebesar 95,56 persen.
“Cakupan jaminan kesehatan masyarakatnya di tahun 2021 lalu hanya 80 persen, sekarang sudah capai 95,56 persen,” jelasnya.
“Capainan ini berkat kerja keras dan kesungguhan kita semua, pada hari ini kita telah mencapai 95,56 persen UHC BPJS Kesehatan,” ulasnya lagi. (adi)