Jakarta, kopasnews.com – Ketua Dewan Pakar Partai Golkar menanggapi isu pelaksanaan Musyawarah Nasional Luarbiasa (Munaslub) Partai Golkar, bahkan isu tersebut dikaitkan dengan rekomendasi Dewan Pakar jelang Pilpres 2024.
“Rekomendasi itu kita berikan dalam menguatkan semangat kader-kader Partai Golkar di seluruh Indonesa menghadapi Pemilu 2024. Tidak ada rekomendasi Munaslub, saya selaku Dewan Pakar menolak tegas Munaslub tersebut,” tegas Ketua Dewan Pakar Partai Golkar HR Agung Laksono, Kamis (13/7/2023).
Baca Juga : Partai Ummat Sebut Jumlah Bacalegnya Masih Kurang
Diperjelasnya lagi, rekomendasi yang berikan itu untuk memperkuat soliditas kader-kader Partai Golkar menghadapi Pemilu Legislatif (Pileg), Pilkada, termasuk pemenangan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai calon presiden yang diusung oleh Partai Golkar pada Pilpres 2024.
Jadi, isu itu sengaja dihembuskan dalam mengganggu siliditas partai berlambang beringin itu yang solid di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto.
“Saya minta isu ini dihentikan, karena tujuannya mengganggu soliditas Partai Golkar. Mungkin ada penumpang liar yang menghembuskannya,” terangnya.
Baca Juga : Hanya 321 Bacaleg Memenuhi Syarat Dalam Masa Perbaikan Dokumen
Golkar ungkapnya, segera intensifkan mesin partai agar cepat bergerak menyapa rakyat, seiring Ketum Airlangga menentukan siapa Capresnya dan partai koalisinya.
“Kuta intensifkan program Airlangga Hartarto Menyapa Rakyat di seluruh Indonesia, lebih cepat lebih baik untuk memenangkan Pilpres dan Pileg 2024. Jadi, kita tepis dulu isu tersebut,” tutupnya. (afa)