
Solok Selatan, Kopasnews.com — Dampak covid-19 dan musim penghujan berpengaruh terhadap rendahnya kunjungan wisatawan ke objek wisata alam Goa Batu Kapal (GBK) di Solok Selatan (Solsel).
Bahkan selama sebulan hanya sekitar 500 orang kunjungan, baik dalam daera maupun yang datang dari luar Solsel.
“Selama tahun 2021 pengunjung sangat sepi, mungkin saja karena dampak cuaca dan wabah pandemi covid-19,” ujar Ketua Pengelola GOA Batu Kapal Solok Selatan, Yuneldi, Selasa (16/2/2021).
Selama Februari 2021 katanya, baru sekitar 300 pengunjung yang datang. Baik dari sejumlah daerah Sumatera Barat (Sumbar) maupun dari luar.
Dia berharap pandemi segera berlalu dan cuaca kembali membaik, sehingga tingkat kunjungan lebih tinggi seperti tahun-tahun sebelumnya.
Di 2019 lalu, tingkat pengunjung di lebaran idul fitri saja lebih dari 35 ribu pengunjung dari berbagai daerah di Nusantara, termasuk touris dari luar negeri.
“Sekarang belum ada touris yang masuk, masyarakat Solsel saja jarang berkunjung ke GBK. Ini pengaruh musim penghujan dan larangan dibukanya tempat wisata oleh Pemerintah,” jelasnya.
Jumlah kunjungan diawal tahun 2020 sebelum pandemi datang, selama Januari hingga Maret saja sekitar 1.000 pengunjung.
Kemudian pandemi merebak yang memicu di tutupnya objek wisata alam untuk umum, nah sekarang sudah dibuka kembali. Akan tetapi pengunjungnya sebut Yuneldi sangat sepi. (Adi)