Pj Wali Nagari SKB Harmaini bersama Sekretaris Nagari dilahan yang akan ditanami puluhan ribu porang
Pemerintah Kecamatan Sungai Kunyit Barat (SKB), Kecamatan Sangir Balai Janggo siap mengembangkan budidaya tanaman porang dalam peningkatan Pendapatan Asli Nagari (PAN).
Budidaya porang tersebut tahap awal akan di tanam dilahan milik nagari seluas 2 hektar, saat ini pihak nagari sedang dalam proses pembersihan lahan.
“Setelah lahan tuntas, Bupati Solsel akan melakukan penanaman perdana di lahan seluas 2 hektar untuk tahap pertama dengan jumlah bibit 40 ribu batang,” jelas Penjabat (Pj) Wali Nagari Sungai Kunyit Barat, Harmaini Said, Rabu (5/1/2022).
Dia menyebutkan, pengelolaan akan dilakukan melalui Badan Usaha Milik Nagari (Bumnag) Ngalau Seribu Warna, bagaimana kedepan nagari memiliki pendapatan tetap melalui budidaya porang yang kini sudah digencarkan.
Tanam perdana dilakukan oleh Bupati dan akan menghadirkan seluruh Bumnag se Solok Selatan. Hal ini sebagai bentuk inovasi nagari demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat di masa akan datang.
“Ini perlu kita siapkan dari sekarang, mengingat Dana Desa belum tentu selamanya didapatkan nagari. Selagi ada peluang, harus kita mamfaatkan,” terangnya.
Penanaman porang ini sebut Harmaini dilakukan di tanah nagari seluas yang terletak di Jorong Sungai Gadiang. Mudahan saja nikmatnya akan dirasakan masyarakat beberapa tahun kedepan dan pengembangan tanaman porang ini akan terus di pantau nagari.
Dengan adanya tanaman porang lewat budidaya nagari, mana tau masyarakat lebih berminat lagi mengembangkannya di Nagari Sungai Kunyit Barat dan Nagari lainnya di Solok Selatan.
“Justru itu saat tanam perdana nanti, kita undang seluruh Bumnag yang ada di Solsel,” terangnya.
Dia menyebutkan, luas tanah nagari Sungai Kunyit Barat adan sekitar 10 hektar lebih, sebagian sudah dibangun sekolah, rumah dinas Polri, Lapangan bola kaki dan makam umum.
“Jadi, masih ada yang tersisa di tahap dua nanti akan kita tanami keseluruhannya,” paparnya. (Adi)
